SUMENEP | ALTRIAN NEWS – Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, menegaskan agar seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tetap fokus bekerja dan tidak terjebak dalam isu mutasi jabatan yang ramai dibicarakan.
Pernyataan itu disampaikan Fauzi pada Selasa (16/9/2025), sekaligus menjawab spekulasi yang berkembang di internal Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep terkait kemungkinan adanya rotasi pejabat.
Menurutnya, mutasi jabatan adalah hal yang wajar dalam dinamika birokrasi sehingga tidak perlu disikapi secara berlebihan. “Mutasi jabatan itu pasti dan hal biasa, jadi tidak perlu ditunggu. Sekarang fokus saja kerja,” kata Bupati Fauzi.
Fauzi menekankan bahwa roda pemerintahan harus tetap berjalan optimal tanpa terhambat spekulasi. Prioritas utama pemerintah, lanjutnya, adalah meningkatkan pelayanan publik agar masyarakat benar-benar merasakan manfaat nyata dari kinerja birokrasi.
Terkait posisi Sekretaris Daerah (Sekda) definitif yang masih dalam proses penetapan, Fauzi menyebut penentuan pejabat baru nantinya akan menjadi pintu awal untuk menata ulang struktur organisasi secara lebih terarah dan sesuai kebutuhan birokrasi.
“Kalau mutasi itu pasti ada, tapi waktunya nanti menunggu proses yang lebih matang. Yang penting sekarang, seluruh OPD bekerja sesuai tugas pokoknya agar pelayanan publik tetap maksimal,” ujarnya menambahkan.
Bupati Fauzi juga menepis adanya rencana mutasi dalam waktu dekat. Ia menegaskan bahwa masyarakat lebih membutuhkan kerja nyata pemerintah daripada wacana politik birokrasi. “Belum ada mutasi,” tegasnya.
Dengan sikap tersebut, Fauzi mengirimkan sinyal kuat bahwa orientasi pemerintahannya lebih menekankan pada kinerja, pelayanan cepat, transparan, serta responsif terhadap kebutuhan warga.
“Yang ditunggu masyarakat itu hasil kerja, bukan rotasi jabatan. Maka saya minta semua OPD menjaga konsistensi kinerjanya,” pungkas Bupati Fauzi.
Penulis: Acan
Editor : Tim Altrian
Redaksi: Altrian News